BERITAWAJO.ID, PITUMPANUA - Sebanyak 127 santri ikut andil bersama tim relawan Wahdah Islamiyah membersihkan rumah warga, puskesmas, kantor pos, taman kanak-kanak (TK) dan beberapa masjid yang dipenuhi lumpur akibat banjir di wilayah Kelurahan Siwa, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Ahad (5/5/2024).
Diketahui sebelumnya, hujan yang sangat intensif mengguyur Kabupaten Wajo menyebabkan banjir bandang di Kecamatan Pitumpanua dan Kecamatan Keera yang mengharuskan banyak warga dievakuasi dan mengungsi pada Jumat (3/5/2024).
Peristiwa ini juga menyebabkan satu warga Kelurahan Benteng, Kecamatan Pitumpanua tewas akibat terseret air saat hendak menyelamatkan diri.
Para santri yang tergabung di tim relawan Wahdah Islamiyah ini berasal dari Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mukminun Siwa, Ponpes Abu Bakar As-Shiddiq Maniangpajo, Ponpes Al-Anshar Siwa dan Ponpes Imam Syafi’i Sengkang.
Salah satu warga Kelurahan Siwa, Marzuki (sapaanya) merasa salut kepada para santri dan relawan Wahdah Islamiyah atas dedikasinya membantu warga pasca banjir bandang.
‘’Saya pribadi masyarakat yang terdampat banjir saya salut sama wahdah peduli dan pondok pesantren (santri) Al-Mukminun yang dua hari berturut-turut membantu kami membersihkan dan mengangkat barang-barang kami terdampak banjir.’’ ucapnya.
Selain santri, pengurus Garda Umat dan Bangsa (Garuda), dan Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) tergabung dalam kegiatan pembersihan ini.
Penulis : Arung Samudra
Editor. : Edi Prekendes