BERITAWAJO.ID, PENRANG – Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 dari Kodim 1406/Wajo terus menunjukkan komitmennya dalam membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan. Pada hari ini, Jumat (16/5), Satgas TMMD melanjutkan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik salah satu warga Desa Temmabarang, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo, atas nama Hasirah (65). Pekerjaan tersebut kini telah mencapai progres sekitar 70 persen.
Komandan Kodim 1406/Wajo Letkol Inf Wahyu Yunus, selaku Dansatgas TMMD, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program terpadu TNI dalam upaya mendukung pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan yang selama ini sulit dijangkau oleh program pembangunan reguler pemerintah daerah.
"Rumah Ibu Hasirah merupakan salah satu dari beberapa sasaran fisik dalam program TMMD kali ini. Kondisinya sebelumnya sangat memprihatinkan, dan setelah dilakukan peninjauan, kami putuskan untuk melakukan renovasi total agar lebih layak dan nyaman ditinggali," ujar Letkol Wahryu saat meninjau lokasi pembangunan.
Pekerjaan renovasi RTLH tersebut melibatkan gabungan personel TNI dan warga setempat secara gotong royong. Selain membantu mempercepat proses pengerjaan, keterlibatan warga juga bertujuan mempererat hubungan kemanunggalan TNI dan rakyat.
Menurut Danramil 1406-09/Penrang, Kapten Cba Salamuddin, pembangunan rumah milik Hasirah dimulai sejak awal pelaksanaan TMMD beberapa hari lalu dan terus dikebut agar selesai tepat waktu sesuai target program.
"Hari ini progres pengerjaan sudah masuk 70 persen. Struktur rumah sudah terbentuk, dan saat ini tengah difokuskan pada pembuatan tangga rumah serta penyelesaian dinding. Kami optimistis dalam waktu dekat rumah ini akan rampung dan bisa segera dihuni oleh Ibu Hasirah bersama keluarganya," jelas Kapten Salamuddin.
Hasirah, yang sehari-hari bekerja sebagai petani kecil, mengaku sangat bersyukur dan terharu atas bantuan dari program TMMD ini. Ia tak menyangka rumah yang selama ini hanya beratap seng bekas dan berdinding kayu lapuk, kini akan berubah menjadi tempat tinggal yang kokoh dan sehat.
"Terima kasih kepada bapak-bapak TNI dan semua yang telah membantu membangun rumah kami. Ini adalah berkah yang tak ternilai bagi kami sekeluarga," tutur Hasirah penuh haru.
Program TMMD sendiri tidak hanya menyasar perbaikan infrastruktur fisik seperti jalan dan rumah, tetapi juga kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, dan pelatihan keterampilan bagi warga desa. Dengan semangat gotong royong dan pengabdian tanpa pamrih, TNI berkomitmen terus hadir di tengah rakyat untuk membantu mewujudkan desa yang maju, mandiri, dan sejahtera.
Rencananya, seluruh rangkaian program TMMD di wilayah Kodim 1406/Wajo akan dituntaskan dalam beberapa pekan ke depan, seiring dengan ditutupnya pelaksanaan TMMD ke-124 tahun 2025.
Sumber : Pendim 1406 / Wajo
Editor. : Edi Prekendes