.jpg)
BERITAWAJO.ID, SENGKANG - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo, Drs. Alamsyah, M.Si. memberikan apresiasi ke program Sekolah Inspirasi WIZ Wajo. Menurutnya, program tersebut sangat bermanfaat bagi peningkatan pendidikan masyarakat di Kabupaten Wajo.
‘’Terima kasih atas kehadiran sekolah inspiras ini, hari ini sengaja saya datang kenapa, karena memberikan supporting, pemerintah hadir di tempat ini mewakili dinas pendidikan kabupaten wajo, tentu memberikan support adanya inovasi yang diberikan oleh saudara-saudara kami dari wahdah inspirasi zakat,’’ ungkapnya saat memberi sambutan diperesmian Sekolah Inspirasi WIZ Wajo.
Untuk diketahui, Sekolah Inspirasi merupakan program inovatif Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Wajo yang bertujuan untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui akses pendidikan yang layak. Selain itu, program ini diharapkan mampu melahirkan generasi yang cerdas, beriman, dan berakhlak.
‘’Melalui program sekolah inspirasi ini, diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi anak yang putus sekolah dan tidak sekolah akibat keterbatasan ekonomi, dan kurangnya perhatian terhadap pendidikan,’’ ucap Arung Samudra, Amil WIZ Wajo.
Peresmian Sekolah Inspirasi dilakukan di Jl. Andi Macca, Lantai 2 BMT Umat, Kelurahan Teddaopu, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Senin (21/7/2025).
Saat ini, siswa di Sekolah Inspirasi berjumlah 7 orang yang mayoritas dari kalangan duafa. Para siswa merupakan anak putus sekolah dan ada juga yang tidak pernah mengenyam pendidikan formal sama sekali.
Dalam menjalankan program Sekolah Inspirasi, WIZ Wajo berkolaborasi dengan PKBM Alena Soppeng yang mempunyai legal standing mengeluarkan ijazah asli.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Drs. Alamsyah, M.Si. juga menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi kekinian pendidikan anak-anak di Kabupaten Wajo.
‘’Kabupaten Wajo kalau saya angkat sebuah data anak-anak kita itu masih banyak yang putus sekolah, masih banyak yang tidak sekolah masih ada sekitar sepuluh ribu dua ratus anak-anak kita padahal wajo dikenal gudangnya cendikiawan, data menunjukkan di Sulawesi Selatan profesor yang banyak asalnya adalah dari wajo 149 profesor yang tersebar di Sulawesi Selatan,’’imbuhnya.
Dalam persemian Sekolah Inspirasi, turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wajo, Drs. Alamsyah, M.Si., orang tua siswa, Ketua RT Jl. Andi Tantu, Ibu Surya, Komunitas Peduli Anak Yatim dan Fakir Miskin (KPAYFM) Wajo, Dewan Pengurus Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah Wajo, Ustadz Asfian dan mahasiswa Institut Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab (STIBA) Makassar, Ustadz Rezky.
Setelah terselenggaranya peresmian, para siswa Sekolah Inspirasi menerima bantuan sepatu, tas dan alat tulis dari donatur WIZ Wajo.
Penulis : Arung Samudra
Editor. : Edi Prekendes
