BERITAWAJO.ID – Saya Muhammad Faizal Alman (Bang Ichal) mewakili pemuda pecinta tahu isi dan pisang moleng menganggap kedatangan Ustd Firanda di Tanah Wajo tidak ada masalah dan tidak seharusnya ditolak.
Jika sekalangan orang menganggap isi dakwahnya kurang baik dan tidak diterima oleh beberapa kalangan itu dengan berbagai alasan itu hal wajar dan biasa saja, namun bukan berarti kita berhak untuk melarang, sebab bukan hanya kelompok kita yang mendiami tanah wajo.
Kita tidak bisa merasa paling tahu apa yang menjadi kebutuhan isi dakwah yang harus diterima oleh masyarakat dan berhak menentukan bahwa ini yang harusnya mereka terima dan tidak.
Argumentasi hanya bisa dilawan dengan argumentasi, Dakwah hanya bisa dilawan dengan dakwah,biarkan masyarakat memilih mana yang akan dijadikan acuan. Perbedaan ini juga baik untuk masyarakat agar masyarakat bisa ikut belajar mendalami 2 atau lebih ajaran yang diterima untuk menentukan mana yang akan jadi acuan.
Ketika dakwahnya dianggap kurang baik dan hanya menimbulkan konflik maka mesti dilawan dengan dakwah yang bisa menenggelamkan jamaah dalam kedalam ilmu, keararifan dan cinta terhadap Tuhan. Sehingga masyarakat akan tahu mana yang akan dijadikan sebagai jalan ibadahnya.
Soal surga dan neraka adalah hak prerogratif dan mutlak milik Tuhan, dan panitianya bukan dari manusia sehingga tak perlu takut dengan penghakiman kafir dari manusia lain, sebab bisa jadi kita lebih baik atau iya lebih kurang baik.
Sehingga kami menganggap kedatangan Ustd Firanda tidak perlu ditolak, toh pemerintah sendiri yang mengundang sehingga tentu dianggap baik dan tidak ada masalah ketika alena beliau Ustd Firanda datang berdakwah.
Penulis : Bang Ichal
Editor : Edi Prekendes