BERITAWAJO.ID, PITUMPANUA - Seorang pria diduga tim sukses (timses) pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Wajo, Amran Mahmud-Amran SE diduga lakukan politik uang.
Aksinya pun dilihat dalam video viral yang berdurasi 45 detik.
Dalam video tersebut, memperlihatkan seseorang tengah melakukan ajakan kepada seorang Warga Kecamatan Pitumpanua, Taming.
Taming yang merupakan pendukung pasangan Andi Rosman-dr Baso Rahmanuddin (AR-Rahman) diajak Oknum timses Pammase untuk mengalihkan dukungan dengan memberi uang senilai Rp200 ribu.
"Iya, betul sekitar pukul 15.00 Wita, ada oknum tim sukses Pammase kedapatan mengajak pendukung AR-Rahman untuk pindah dengan iming-iming uang Rp200 ribu," ungkap Kordinator Kecamatan AR-Rahman Pitumpanua, Bahnar.
"Bahkan oknum itu juga menanyakan jumlah keluarga yang punya hak pilih untuk diajak," sambungnya.
Alhasil, Bahnar pun kemudian melaporkan kejadian itu kepada Panwascam Pitumpanua selaku badan pengawas untuk dilakukan tindak lanjut.
"Saya lapor ke petugas bernama Suparto. Kami sempat melakukan penelusuran dengan mencari pelaku. Akhirnya, fotokopi KTP pelaku diamankan," paparnya.
"Kami sudah melaporkan hal ini ke pihak berwajib. Agar ditindaklanjuti," tambahnya.
Sebelumnya, kejadian serupa juga terjadi di Kecamatan Pitumpanua.
kasus dilaporkan salah seorang Warga Pitumpanua, Ambo Dalle.
Dalam laporannya, dugaan pelanggaran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Wajo, Amran Mahmud-Amran SE (Pammase)
Diduga tim sukses Pammase ketahuan membagikan sejumlah uang kepada masyarakat.
"Sekitar jam 8 pagi tadi di Jl Andi Kallo, Cappa Padang, ada tiga orang yang datang, tapi hanya satu orang yang masuk di kolom rumah, diantar sama tim Pammase atas nama Pak Naco," ujar Ambo Dalle kepada awak media.
Lanjut, dirinya menjelaskan oknum tersebut memberikan uang dengan nominal Rp50 ribu.
"Saya di kasih uang Rp50 ribu tapi pas mau pulang disuruh coblos nomor dua atau Pammase," lanjutnya..(Red)
Editor : Edi Prekendes