Ponpes Abu Bakar Ash-Shiddiq Panen Budidaya Ikan Nila dan Lele

BERITAWAJO.ID, MANIANGPAJO – Pondok pesantren Abu Bakar Ash-Shiddiq gelar peresmian panen budidaya ikan nila dan lele di Anabanua, Kecamatan Maniangpajo, Kabupaten Wajo, Sulsel, Sabtu (16/7/2022) siang.

Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Wajo, Asisten Administrasi Umum Pemda Wajo, orang tua santri dan segenap warga Wahdah Islamiyah Kabupaten Wajo. Berjalan dengan lancar.

Untuk diketahui, panen budidaya ikan nila dan lele adalah salah satu program pemberdayaan Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) yang ada di pondok pesantren Abu Bakar Ash-Shiddiq.

‘’Dengan adanya program ini, diharapkan santri yang ada di pondok tidak hanya paham tentang ilmu agama, tapi lebih dari itu, sudah bisa tahu cara mengelola usaha ikan nila dan lele,’’ ujar Idrus, Direktur WIZ Gerai Wajo, dalam sambutannya mewakili WIZ Pengurus Pusat.

Pimpinan pondok pesantren Abu Bakar Ash-Shiddiq, Ust. Marhali menjelaskan, bahwa lokasi pondok yang 10 H itu. Saat ini, mempunyai 10 titik kolam dan 11 lahan sawah.

‘’Di pondok ini sudah ada 10 titik kolam dan sudah terisi untuk 5 kolam. Sementara, lahan sawah saat ini, sudah ada 11 titik. Belum ada benihnya,’’ jelas Ust. Marhali.

‘’Untuk mengembangkan pemberdayaan ini, kami butuh sinergitas dari WIZ, orang tua santri dan tentunya pemerintah daerah,’’ tambahnya.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Wajo, H. Muhammad Yunus mengapresiasi kegiatan panen budidaya ikan nila dan lele itu, dan komitmen untuk membantu perkembangan ponpes Abu Bakar Ash-Shiddiq.

‘’Kami mengapresiasi kepada pewakaf pondok pesantren Abu Bakar Ash-Shiddiq dan apresiasi juga kepada pengelola wakaf pondok pesantren. Tentu, kami akan membantu dan memberikan pembinaan agar berkembangnya pondok ini,’’ ungkapnya.

Sementara, Asisten Administrasi Umum Pemda Wajo, Mewakili Bupati Wajo, H. Narwis mendukung dan siap membantu langkah-langkah pemberdayaan yang ada di ponpes Abu Bakar Ash-Shiddiq.

‘’Pondok ini, sama dengan Kabupaten Wajo, sangat kompleks, ada ekonominya dan ada pendidikanya. Pondok seluas 10 H ini, sayang kalau tidak dikelola dengan baik. Untuk benih, bisa kami bantu melalui Dinas Pertanian. Kalau bibit, bisa kami bantu melalui Dinas Perikanan,’’ pungkasnya.

Di akhir kegiatan peresmian, dirangkaikan dengan panen ikan secara bersama.

Penulis : Arung Samudra 

Editor   : Edi Prekendes