-->

Iklan

RTH di Wajo Jadi Ruang Publik Favorit, Namun Masih Butuh Pembenahan

BERWA
Minggu, 20 Juli 2025, 7:37 PM WIB Last Updated 2025-07-20T11:42:04Z



BERIWAJO.ID, SENGKANG  - Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kabupaten Wajo kini menjadi salah satu titik vital aktivitas masyarakat. Warga memanfaatkan RTH untuk berolahraga di pagi dan sore hari, serta sebagai ruang rekreasi keluarga.


“Sekarang kita bisa lihat warga bermain sepak bola dan benar-benar menikmati ruang terbuka hijau ini. Tempat ini bukan hanya untuk olahraga, tapi juga jadi lokasi rekreasi dan kuliner karena banyak pedagang yang berjualan di sekitar,” ujar Muh. Sabri Abdul Fattah, Pemerhati Lingkungan Kabupaten Wajo. Saat ditemui disela acara Arisan dan Reunian Alumni SMEA 84 Sengkang.


Meski demikian, ia menyoroti masih adanya beberapa lapak pedagang yang tutup. Menurutnya, pemerintah perlu hadir memberi bimbingan agar pedagang bisa bertahan menghadapi kondisi ekonomi yang tidak menentu.



Sabri juga menekankan pentingnya infrastruktur pendukung seperti air mancur dan lampu taman. “Air mancur sebaiknya segera difungsikan kembali agar suasana lebih segar dan sejuk. Beberapa titik taman juga perlu dilengkapi lampu agar lebih terang dan aman, terutama di malam hari,” katanya.


Ia menambahkan, penerangan yang minim bisa membuka peluang bagi tindakan kriminal. “Kejahatan itu bukan semata karena niat, tapi karena ada kesempatan. Maka pencahayaan cukup bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.”


Soal keberadaan terminal bayangan di area RTH, Sabri menilai hal itu sebagai fenomena yang tak terhindarkan. “Selama lalu lintas tetap lancar dan tidak menimbulkan kemacetan, terminal bayangan tidak jadi masalah besar,” jelasnya.



Ia juga menilai lokasi RTH sudah sangat cocok karena berdekatan dengan pasar, yang disebutnya sebagai “permata kota.” Menurutnya, meski suasana pasar sesak, masyarakat tetap datang karena aksesnya yang cepat.


“Sekarang pertumbuhan ekonomi mulai terlihat. Dulu malam hari sepi, sekarang aktivitas warga sudah hidup sejak pagi sampai malam,” ujar Sabri.


Ia pun mendorong pemerintah untuk terus melakukan evaluasi dan pembenahan secara bertahap. “Memang tidak mudah, tapi dengan evaluasi berkelanjutan, RTH ini bisa menjadi pusat aktivitas masyarakat yang ideal,” pungkasnya.(Red)


Editor : Edi Prekendes 




Komentar

Tampilkan

  • RTH di Wajo Jadi Ruang Publik Favorit, Namun Masih Butuh Pembenahan
  • 0

Terkini

Topik Populer