PWI Serahkan Santunan ke Keluarga Mendiang Sekretaris PWI Wajo

BERITAWAJO.ID, SENGKANG – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Wajo memberikan santunan kepada keluarga Almarhum Sekretaris PWI Wajo Abdul Wahab Limpo, SH, Kamis, 19 Agustus 2021.

Bantuan itu diberikan langsung oleh ketua PWI Kabupaten Wajo H. Rukman Nawawi, didampingi oleh bendahara H. Sayyid Agus Salim, serta beberapa anggota pengurus PWI kabupaten Wajo lainnya, yang diserahkan kepada istri Almarhum di kediamannya.

Bantuan tersebut merupakan hasil dari penggalangan dana yang dari anggota PWI Kabupaten Wajo saat menghadiri Rapat Kerja yang bertempat di aula Inspektorat Kabupaten Wajo pada hari yang sama.

Ketua PWI Wajo H. Rukaman Nawawi yang ditemui setelah pemberian santunan tersebut menyampaikan bahwa, dia masih sangat merasa kehilangan yang sangat mendalam atas kepergian almarhum. Dia menyebut bahwa almarhum telah bahu-membahu organisasi PWI semenjak tahun 1997, hingga akhirnya mereka diangkat menjadi sekretaris dan almarhum sebagai priode pertama pengurusannya, dan seharusnya dilantik kembali pada bulan September yang akan datang untuk priode keduanya, namun apa daya Almarhum lebih dulu mendahului kehadirat yang Maha Kuasa.

“Beliau itu baik sekali kepada kita, selalu memberikan arahan. Sehingga kepergian beliau (membuat kami) sangat merasa kehilangan,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sekretaris PWI Kabupaten Wajo berpulang ke Rahmatullah pada hari Rabu, 18 Agustus 2021.

Kepergian Almarhum yang merupakan salah satu Wartawan Senior di Kabupaten Wajo disambut haru oleh para Jurnalistik setempat yang silih berdatangan ke Rumah duka yang bertempat di Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Padduppa Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo.

Almarhum kemudian dishalati di Masjid Muhammadiyah Sengkang, sebelum akhirnya dimakamkan di tempat peristirahatan terakhirnya di pekuburan Islam Sitampae, Kelurahan Sitampae, Kecamatan Tempe.

Selain berprofesi sebagai jurnalis, alamarhum juga masih aktif sebagai Kepala bagian Humas di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Lamadukkelleng.

Wahyudi salah satu pengurus BEM di Kampus tersebut yang turut serta mengantarkan almarhum dipemakannya menyebutkan bahwa, beliau merupakan beliau merupakan sosok yang sangat baik.

Dia selalu memberi kami arahan untuk berorganisasi di Kampus, saya sebagai pengurus BEM sering sekali berkonsultasi kepada beliau. Olehnya itu kami (merasa) sangat berduka cita,” pungkasnya.

Penulis : Sulaeman Saputra

Editor : Edi Prekendes