Terungkap Identitas Mayat Wanita Yang Terapung di Sungai Walennae, Pihak Keluarga : Korban Mengalami Gangguan Jiwa

BERITAWAJO.ID, SENGKANG – Setelah aparat kepolisian berupaya mencari tahu indentitas mayat yang berjenis kelamin perempuan, yang ditemukan terapung di Sungai Walannae, akhirnya sekitar pukul 14:00 Wita pihak keluarga berhasil dihubungi.

Sebagaimana dilansir sebelumnya, dari hasil pemeriksaan pihak medis, dinyatakan bahwa tidak ada tanda tanda kekerasan atau penyebab kematian korban.

Beberapa saat kemudian personil Polsek Sabbangparu mendapatkan informasi bahwa adanya warga masyarakat Kelurahan Talotenreng Kecamatan Sabbangparu yang tidak kembali ke rumah, sudah 3 (tiga) hari kemudian Personil menindak lanjuti informasi tersebut dengan berkoordinasi dengan pihak keluarga yang dimaksud.

Sekitar pukul 14.00 Wita personil Polsek Sabbangparu dipimpin Kapolsek Sabbangparu bersama Zainuddin, Numa, dan mendatangi RSUD Lamaddukkelleng untuk melihat jasad mayat tersebut guna memastikan bahwa mayat tersebut di atas adalah keluarganya

“Dari hasil kesaksian pihak keluarga telah memastikan bahwa jenazah tersebut adalah keluarganya dikuatkan dengan diketahui atau ditandai dari ciri pakaian yang digunakan, cincin, gelang dan anting yang dipakai korban tersebut,” ungkap Kapolsek Sabbangparu, Iptu Alfian.

Diketahui, identitas dari mayat tersebut nama I Masse, TTL/Umur : Sompe 11 Januari 1973, Pekerjaan URT, Alamat Lingkungan Sompe Kelurahan Talotenreng Kecamatan Sabbangparu Kabupaten Wajo.

Menurut keterangan dari paman korban, Zainuddin, korban memang mengalami gangguan kejiwaan, dengan kebiasaan meninggalkan rumah ke hutan dan ke kebun untuk mencari mangga, terkadang 2 hari baru kembali ke rumah.

Korban meninggalkan rumah pada hari Sabtu tanggal 14 Januari 2024 sekitar pukul 20.00 Wita.

Dari peristiwa tersebut pihak keluarga menolak untuk dilakukan outopsi.
Selanjutnya pihak keluarga korban dan rumah sakit berkoordinasi terkait penyerahan jenazah dan proses pemakamannya yang rencananya akan di kebumikan sore ini di sekitar kediaman korban.(red)

Dilarang Mencuri Berita Tanpa Seijin Pemiliknya

Editor : Edi Prekendes